Nilai NFT Karafuru Anjlok, Chef Arnold Diprotes di Twitter

Share :

Portalkripto.com — Selebritas Arnold Poernomo alias Chef Arnold diprotes pengikutnya di Twitter usai nilai beberapa nonfungible token (NFT) turun. Salah satu NFT yang dimaksud adalah NFT Karafuru.

Karafuru merupakan kolaborasi antara Urban Sneakers Society (USS), Museum of Toys, dan ilustrastor WD Willy. NFT asli Indonesia ini dikeluarkan pertama kali pada 4 Februari 2022.

Sebanyak 5.555 NFT dengan 12 karakter 2D karya Karafuru dipasarkan di OpenSea. Karafuru sempat menjadi salah satu brand NFT asal Indonesia terlaris di OpenSea dan menyentuh floor price tertinggi sepanjang masanya di 3,6 ETH pada awal diluncurkan, menurut NFT Price Floor.

Namun floor price NFT Karafuru anjlok hingga 34,45% dalam sebulan terakhir. NFT tersebut saat ini diperdagangkan dengan harga terendah 0,28 ETH di OpenSea.

Menurut CryptoSlam, volume perdagangan harian NFT Karafuru sekarang berkisar di $5.000 per hari atau turun tajam dari titik tertingginya di $26.881.883 pada 11 Februari 2022 lalu.

Chef Arnold sendiri di Twitter mengaku membeli sebuah koleksi NFT Karafuru pada 5 Februari 2022, atau sehari setelah NFT tersebut dirilis. Tidak diketahui berapa harga NFT Karafuru yang dibelinya, namun saat itu floor price Karafuru dan harga Ethereum masih cukup tinggi.


Kamu Bisa Baca Artikel Lain:

NFT Senilai $55 Juta Terancam Dilikuidasi BendDAO

Mengenal NFT CryptoDickbutts yang Volume Perdagangannya Melonjak 690%


Setelah beberapa kali ‘mempromosikan’ NFT Karafuru di Twitter dan kini NFT tersebut anjlok sehingga beberapa pengikutnya melayangkan protes, Chef Arnold hanya berkomentar singkat dan menyebut mereka sebagai korban ‘exit liquidity’.

http://

‘Exit liquidity’ dalam dunia kripto terjadi saat investor kecil (shrimp) membeli token yang dijual oleh investor besar (whale) dengan harga yang tinggi, tetapi kemudian harga token itu terus menyusut. Whale berhasil meraup untung, sementara shrimp mengalami kerugian.

Beberapa pengikut Chef Arnold di Twitter menyebut ‘exit liquidity’ tak ubahnya seperti penipuan. Mereka menilai ‘endorse’ NFT yang dilakukan figur publik hanya tren fear of missing out (FOMO) semata.

Chef Arnold dikenal sebagai kolektor dan kerap aktif berkomentar tentang NFT dan kripto di Twitter. Pada Oktober tahun lalu, ia mengaku CyberKongz Genesis menjadi koleksi NFT pertama yang ia beli.

Dia juga ikut menggoreng NFT Ghozali Everyday hingga akhirnya viral. Dan kini ia aktif mempromosikan salah satu NFT populer di jaringan Solana, OkayBears.