Portalkripto.com — Dua mata uang kirpto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar, Bitcoin dan Ethereum, turun sekitar 8 persen dalam sepekan terakhir.
Pada perdagangan hari ini, Sabtu 16 April 2022, Bitcoin berada di harga $40.200, sedangkan Ethereum tidak banyak pergerakan, masih bertengger di harga $3.000. Penurunan terjadi sejak awal pekan ini. Di akhir pekan lalu Bitcoin dan Ethereum turun masing-masing 15% dan 14%. Penurunan ini menandai melemahnya pasar hingga saat ini
Berdasarkan data CoinMarketCap, pasar kripto anjlok hampir 10% awal pekan ini, menyebabkan kapitalisasi pasar kripto turun menjadi $1,84 triliun.
Salah satu penyebabnya adalah menurunnya harga pasar ekuitas.
LIHAT JUGA: Bitcoin Masih Tertahan di Area Akumulasi, Di mana Titik Beli Ideal?
Pada awal minggu ini, S&P 500 turun 1,7 persen. Di waktu bersamaan, Nasdaq pun turun lebih dari 2 persen dari total nilainya.
Hal ini berdampak pada Bitcoin, khususnya yang telah berkorelasi dengan pasar ekuitas tradisional. Lembaga riset Arcane mengungkapkan bahwa harga Bitcoin lebih berkorelasi dengan S&P 500 pada Maret, dibandingkan periode lain sejak Oktober 2020.
Sementara sebagian besar mata uang kripto berada di zona merah, beberapa lainnya malah melejit.
LIHAT JUGA: Tiga Perempat Pemegang Bitcoin Masih Cuan, Meski Harga Anjlok
Misalnya Shiba Inu yang merangkak naik sekitar 20%. Kenaikan harga token dengan ticker SHIB ini tak lepas dari pengumuman perusahaan jasa keuangan Amerika, Robinhood, yang mengizinkan pelanggannya untuk bertransaksi menggunakan aset kripto yang dengan total kapitalisasi pasar $ 15 milyar tersebut.
Sedangjan di dunia DeFi , Thorchain dan Compound memimpin pasar dengan kenaikan sebesar 17% dan 16%.
——————————————————————————————————————————————————————————————————————————–