Taruhan Elon Musk Bikin DOGE Pumping 9%

Share :

Portalkripto.com — Elon Musk tampaknya jengah dengan banyaknya berita yang mengatakan bahwa ayahnya, Errol Musk, pernah memiliki pertambangan zamrud di dekat Danau Tanganyika, Zambia. Ia telah menyatakan bahwa kabar itu tidak benar.

Bos Twitter tersebut bahkan sampai rela bertaruh 1 juta DOGE yang akan dia berikan kepada siapapun yang bisa menunjukkan lokasi tambang itu.

Pertaruhan ini sebenarnya diawali oleh akun desainer Dogecoin di Twitter, DogeDesainer, yang menawarkan 69.420 DOGE untuk media yang bisa membuktikan keberadaaan tambang zamrud milik keluarga Musk. Musk kemudian menambah jumlah taruhan itu menjadi 1 juta DOGE.

Pertaruhan besar senilai Rp1,3 miliar dari miliarder tersebut membuat DOGE pumping 9% dalam 24 jam terakhir. Menurut data CoinMarketCap, DOGE kini diperdagangkan di harga $0,091.

Harga DOGE pada awal bulan ini juga sempat melonjak 25% setelah Twitter mengganti logo burung biru ikoniknya menjadi gambar shiba inu, logo Dogecoin. Sayangnya, harga DOGE melemas setelah Twitter mengembalikan logo Dogecoin ke logo semula.

Pergerakan harga DOGE dalam 24 jam terakhir. (sumber: CoinMarketCap)

Benarkah Keluarga Elon Musk Miliki Tambang?

Rumor soal keluarga Musk memiliki tambang zamrud di Zambia telah beredar di Internet sejak 2018. Ternyata sumbernya berasal dari Elon Musk sendiri, yang diwawancara oleh kontributor Forbes, Jim Clash, pada 2014.

Dalam artikel lengkapnya, Musk mengaku bahwa sang ayah memiliki kuasa atas sebuah tambang zamrud di Zambia. Sayangnya, artikel Forbes tersebut telah dihapus dan tak diketahui apa alasan di balik penghapusan itu.

“Ini mungkin terdengar sedikit gila, tapi ayah saya memiliki saham di sebuah tambang zamrud di Zambia,” ungkap Musk saat itu.

Anehnya, setelah kabar tersebut meluas, CEO Tesla itu justru membantah. Di Twitter, ia beberapa kali mengatakan bahwa rumor itu sangat mengganggu.

Pada 21 September 2022, profesor di Universitas Berkeley, Robert Reich, mengatakan bahwa Elon Musk menjadi miliarder bukan semata-mata karena usaha kerasnya sendiri. Menurut mantan Menteri Tenaga Kerja AS ini, ada privilege dari sang ayah yang ternyata juga miliarder.

Video tersebut membuat Musk meradang. Ia bahkan menyebut Reich profesor idiot dan pembohong.

Musk diketahui lahir di Pretoria, Afrika Selatan. Ia sempat tinggal di benua hitam itu sampai usia 17 tahun hingga akhirnya pindah ke Kanada, negara kelahiran sang ibu, Maye Musk.

Hubungan Musk dengan Errol tidak berjalan dengan baik. Ia sempat mengatakan bahwa ayahnya adalah manusia paling buruk di dunia.

Beberapa orang menduga, Musk membantah rumor bahwa ayahnya adalah pemilik tambang zamrud karena enggan terlibat lagi dengan kehidupan Errol.