Portalkripto.com — Beberapa wallet kripto milik perusahaan trading Alameda Reseach terpantau mentransfer sejumlah dana. Pergerakan ini terjadi beberapa hari setelah pendirinya, Sam Bankman-Fried, dibebaskan pengadilan AS dengan jaminan $250 juta.
Wallet Alameda tersebut menukar sejumlah token ERC 20 dengan Ether (ETH) dan stablecoin USDT. ETH dan USDT itu kemudian dimasukkan ke dalam beberapa platform crypto mixer.
Salah satu wallet berawalan 0x64e9 menerima lebih dari 600 ETH dari wallet Alameda. Sebagian ETH itu ditukar dengan USDT dan sebagian lainnya dikirim ke ChangeNow.
Analis on-chain ZachXBT di Twitter mengungkapkan, wallet Alameda kemudian menukar kripto-kripto itu dengan Bitcoin. Penukaran dilakukan menggunakan decentralized exchange seperti FixedFloat dan ChangeNow. Kedua platform ini biasanya dimanfaatkan oleh peretas untuk menghilangkan jejak transaksi.
The funds are being swapped for BTC
bc1q67r2dc46ve66pe2qr9smaz5ktzefehugky5sv6
bc1qk4mnz4qkh9vfcm95z6ww9czhzjsknjr8s457mg
bc1qwx3herf245w6k9ljjfgdsngtvjsp3qs6znp8dd
bc1q7p22k0ly0pmy04ermzu76uyylveehu9cusrcnp pic.twitter.com/ueYLjQOalZ— ZachXBT (@zachxbt) December 28, 2022
Banyak yang menduga perpindahan dana ini dilakukan oleh peretas. Namun, rekam jejak Sam Bankman-Fried membuat orang-orang berpikir bahwa yang menggerakkan wallet Alameda Research sebenarnya adalah orang dalam.
Menariknya, pergerakan dana selalu muncul saat sesuatu terjadi pada Bankman-Fried. Saat FTX bangkrut dan Bankman-Fried lengser sebagai CEO pda 11 November llau, ada pergerakan dana besar dari wallet FTX keluar yang kemudian diklaim dilakukan oleh peretas.
Aksi kali ini juga sama. Saat Bankman-Fried mengajukan jaminan penangguhan penahanan sebesar $250 juta, kembali ada pergerakan dana.
Belum diketahui siapa aktor penggerak wallet-wallet FTX grup ini. Kementerian Kehakiman AS dilaporkan telah membuka penyelidikan atas kasus peretasan yang dialami FTX tepat setelah exchange tersebut mengajukan kebangkrutan.