Ethereum: Rp. 44.524.002 | 24h: 4.75%Bitcoin: Rp. 1.802.211.640 | 24h: 1.86%XRP: Rp. 39.042 | 24h: 4.06%Vertex Protocol: Rp. 67 | 24h: 11.68%Solana: Rp. 2.543.532 | 24h: 3.8%Treasure: Rp. 3.333 | 24h: 20.28%Heroes of Mavia: Rp. 2.673 | 24h: 23.64%Pepe: Rp. 0 | 24h: 9.28%
Lihat Market

CZ Bantah Outflow Binance Sampai Miliaran Dolar

Share :

Portalkripto.com — Exchange kripto Binance disebut mengalami arus keluar (outflow) cukup besar setelah digugat Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS pekan lalu. Data ini didapat dari sejumlah platform analitik, seperti Nansen, DefiLlama, dan Glassnode.

Menurut Nansen, outflow dari Binance mencapai $2,36 miliar atau sekitar Rp35 triliun dalam sepekan terakhir. Sementara outflow dari Binance US mencapai $123,7 juta atau sekitar Rp1,8 triliun.

DefiLlama melaporkan outflow yang lebih besar dari Binance, yakni mencapai $3,44 miliar (Rp51 triliun). Glassnode menyajikan data berbeda, dengan outflow hanya sekitar $1 miliar (Rp14,8 triliun) dalam sepekan.

Inflow aset di exchange. (sumber: DefiLlama)

Bantahan Bos Binance

CEO Binance Changpeng Zhao (CZ) tampaknya tak terima inflow perusahaannya diklaim cukup besar imbas dari gugatan SEC. Dalam sebuah cuitan pada 10 Juni lalu, ia mengatakan, pada 9 Juni 2023, ouflow dari Binance hanya sekitar $392 juta.

“Sebagai perbandingan, kami memproses outflow $7 miliar dalam satu hari pada akhir November lalu,” tulis CZ.

Menurutnya, sejumlah platform analitik menunjukkan outflow besar dari Binance karena menyertakan perubahan asset under management (AUM) dalam metrik ouflow.

“Termasuk (menyertakan) penurunan harga kripto (yang menurunkan jumlah AUM) sebagai outflow.Hal tersebut adalah 2 hal yang berbeda,” jelasnya.

Ia menegaskan inflow dan outflow yang besar dalam exchange merupakan hal yang wajar dan normal saat pasar kripto sedang mengalami volatilitas tinggi.

“Beberapa pihak hanya menghitung outflow, tapi tidak (menghitung) inflow. Dalam pergerakan harga yang tajam seperti saat ini, banyak trader arbitrase yang memindahkan banyak dana antar exchange, ini biasa terjadi secara normal,” ujarnya.

Sejak SEC menggugat Binance dan Coinbase pada 5 dan 6 Juni, total kapitalisasi pasar kripto telah anjlok hingga 7% atau lebih dari $80 miliar (Rp1.190 triliun).