DappRadar: 60% Investor Beli NFT tapi Tak Tahu Utilitas

Share :

Portalkripto.com — Sepanjang 2022, volume perdagangan NFT organik di seluruh blockchain mencapai $24,7 miliar. Meski saat itu bear market, angka ini hanya menurun sedikit dari volume perdagangan NFT pada 2021 yang mencapai $25,1 miliar.

Pada 2023 ini, volume perdagangan NFT tampaknya kembali menggeliat dengan kenaikan hingga 67%. Menariknya, sepertiga di antaranya berasal dari platform baru, bukan marketplace lama seperti OpenSea dan Magic Eden.

Pertumbuhan pasar NFT tahun ini dinilai terjadi karena terus berkembangnya utilitas dan manfaat yang ada di dalam aset digital tersebut. Namun, ternyata mayoritas investor justru tak mengerti apa itu utilitas.

Dalam laporan terbarunya, DappRadar dan Alsomine mengungkapkan, mayoritas investor ternyata tidak mengetahui soal utilitas nonfungible token (NFT) yang mereka beli. Koleksi NFT biasanya memiliki utilitas atau kegunaan lain selain untuk dijual-beli dan dikoleksi.

Menurut laporan itu, sebanyak 60% dari total 341 investor yang disurvei ternyata tidak pernah mendengar bahwa NFT memiliki utilitas. Sementara, 13% investor lainnya hanya mengetahui sedikit tentang utilitas aset digital itu.

Hanya 10% investor yang membeli NFT benar-benar karena utilitasnya. Sebanyak 6% lainnya mengetahui soal utilitas NFT tetapi tidak memanfaatkannya.

Sebanyak 60% investor tidak pernah mendengar soal utilitas NFT. (sumber: DappRadar)

Salah satu utilitas yang paling dicari dari NFT adalah sebagai tiket, entah untuk menonton pertandingan olahraga atau pertunjukan musik. Sistem tiket melalui NFT ini yang berjasa terus mengundang investor baru di dunia NFT.

Laporan tersebut juga mengungkapkan, mayoritas atau sebanyak 31% investor membeli NFT karena lebih tertarik untuk berinvestasi dan meraup cuan. Hanya 22% yang membelinya atas dasar kepemilikan aset.

Investor lama biasanya membeli NFT untuk mendapatkan utilitas membership dan akses eksklusif ke tempat tertentu. Sedangkan investor baru biasanya membeli NFT yang memiliki utilitas sebagai tiket masuk.

Manfaat yang paling banyak diambil investor NFT. (sumber: DappRadar)

Utilitas Sebagai Pendorong Adopsi NFT

Utilitas memiliki potensi besar untuk mendorong adopsi massal NFT dan menciptakan use case baru sehingga NFT tidak hanya sebagai seni digital dan barang koleksi. NFT dapat memberdayakan aplikasi, game, marketplace, dan layanan terdesentralisasi lainnya sebagai utilitas.

Brand-brand besar juga sudah mulai terjun ke dunia NFT. Salah satunya Starbucks yang meluncurkan program loyalitas pelanggan berbasis blockchain dan komunitas NFT, yakni Starbucks Odyssey. Program ini menawarkan NFT bertema kopi yang diterjemahkan menjadi pengalaman dunia nyata.

Lebih jauh, ada juga Protokol GET yang menyediakan dan menerbitkan tiket NFT on-chain dengan data yang dapat diverifikasi. Inisiatif ini menunjukkan tingginya potensi NFT di luar kasus penggunaan tradisional.

Pasar NFT terbukti mampu terus berkembang dan bertahan meski dihantam crypto winter pada 2022. Pertumbuhan ini ditandai dengan peningkatan signifikan dalam penjualan dan jumlah trader baru.