Advetorial
DeFi Season: Koin Paling Menjanjikan Bersaing untuk Posisi Teratas di 2024
May
Sponsored Article – Disclaimer On!
Advertorial – Keuangan Terdesentralisasi (DeFi) terus berkembang menjadi salah satu sektor paling dinamis dalam ekosistem kripto. Tahun 2024 diperkirakan akan menjadi tahun terobosan bagi pasar DeFi, dengan banyak proyek dan koin baru yang bersaing untuk mendapatkan perhatian investor.
Berikut adalah beberapa koin DeFi paling menjanjikan yang berpotensi mendominasi tahun ini.
Ledakan Pasar DeFi Akan Terjadi pada 2024
Total nilai terkunci dalam DeFi telah melampaui $105 miliar, berdasarkan data dari DeFiLlama. Pertumbuhan pasar ini diperkirakan akan terus berlanjut pada tahun 2024 dan seterusnya. Menurut SkyQuest, ruang DeFi akan terus berkembang dengan CAGR sebesar 46,80% hingga tahun 2031. Pada tahun 2030, pasar DeFi diperkirakan akan bernilai lebih dari $446 miliar, menarik banyak investor yang ingin memanfaatkan pertumbuhan ini.
Koin DeFi Terbaik untuk Dibeli Sekarang
Walaupun pasar DeFi secara keseluruhan menjanjikan, ada beberapa koin yang memiliki potensi pertumbuhan lebih besar dibandingkan yang lain. Berikut adalah lima koin DeFi yang paling berpotensi untuk menghasilkan keuntungan besar di tahun 2024.
DTX Exchange (DTX): Masa Depan Perdagangan DeFi
DTX Exchange (DTX) adalah ICO kripto baru yang menarik perhatian dengan memperkenalkan pertukaran kripto all-in-one. DTX menggabungkan fitur terbaik dari pertukaran terpusat (CEX) dan terdesentralisasi (DEX), menawarkan hingga 120.000 produk perdagangan, termasuk saham, obligasi, kripto, dan komoditas.
Fitur-fitur menarik lainnya termasuk perdagangan kecepatan tinggi, komisi nol, leverage 1000x, alat perdagangan canggih, dan slippage rendah. DTX telah mengumpulkan lebih dari $550 ribu dalam pendanaan presale, dan analis optimis bahwa koin DeFi-nya, $DTX, akan mendominasi pasar pada tahun 2024, dengan target harga $1.
Render (RNDR): Merevolusi Industri Rendering 3D
Render (RNDR) memberikan akses langsung ke unit pemrosesan grafis yang efektif untuk keperluan rendering, membuatnya lebih terjangkau dan mudah diakses oleh kreator 3D, rendering, dan VFX. Dengan pengakuan dari raksasa teknologi seperti Apple, RNDR diprediksi bisa meroket dari $11,5 menjadi $40 tahun ini.
Hedera (HBAR): Membangun Blockchain DeFi Masa Depan
Hedera (HBAR) menggunakan teknologi hashgraph untuk menyediakan transaksi cepat dan biaya rendah, membuatnya menjanjikan untuk berbagai kasus penggunaan DeFi.
Dengan TVL yang meningkat dari $65 juta menjadi lebih dari $114 juta pada tahun 2024, HBAR diprediksi bisa mencapai $1 tahun ini seiring bertambahnya proyek kripto DeFi di jaringannya.
Chainlink (LINK): Mengambil Tren DeFi Besar Berikutnya dalam Tokenisasi RWA
Tokenisasi aset dunia nyata (RWAs) adalah sektor yang tumbuh paling cepat dalam DeFi, dan Chainlink (LINK) berada di pusatnya. Dengan kemitraan baru seperti dengan Arta TechFin, para analis optimis bahwa LINK bisa meningkat hingga 3x dan diperdagangkan di atas $50 tahun ini.
Avalanche (AVAX): Blockchain Throughput Tinggi untuk Inovasi DeFi
Avalanche (AVAX) adalah blockchain layer satu berkinerja tinggi yang menarik pengembang dengan TPS yang tinggi dan biaya rendah. Dengan potensi untuk menjadi ekosistem DeFi yang kuat, AVAX diprediksi bisa meningkat dari $40 ke ATH baru di atas $150.
Koin DeFi Mana yang Akan Mencatatkan Keuntungan Terbesar Tahun Ini
Berdasarkan potensi pasar DeFi, DTX, Render, Hedera, Chainlink, dan Avalanche, semuanya memiliki potensi untuk mengalami apresiasi harga yang signifikan di tahun 2024. Namun, koin yang menunjukkan potensi terbesar untuk tahun ini adalah DTX.
Mengungguli bursa teratas dan platform perdagangan DeFi dapat memberikan dorongan bagi $DTX untuk menjadi cryptocurrency DeFi besar berikutnya.
Learn more:
Disclaimer: Artikel sponsor. Portalkripto tidak mendukung dan tidak bertanggung jawab atas isi konten, termasuk keakuratan, kualitas, pada artikel ini. Pembaca harus melakukan pendalaman lebih lanjut sebelum mengambil tindakan terkait isi konten ini. Portalkripto tidak bertanggung jawab secara langsung maupun tidak langsung, atas dampak atau kerugian yang disebabkan isi materi artikel ini.