Harga Bitcoin Merangsek ke $100 Ribu, Data Fundamental Beri Sinyal Positif

Portalkripto.com— Harga Bitcoin kembali menanjak dan berhasil menyentuh level di atas $99.000 setelah pengumuman dari Federal Reserve AS yang memutuskan untuk menahan suku bunga tetap.

Pada perdagangan hari ini, 8 Mei 2025, Bitcoin naik hampir 3% dalam 24 jam terakhir. Harga tertinggi harian sementara, saat laporan ini ditulis, berada di level $99,400. Volume perdagangan pun melonjak lebih dari 40% dalam sehari.

Di tengah kondisi ini, data on-chain pun menunjukkan sinyal positif. Berdasarkan data dari Santiment, tekanan jual dari investor jangka panjang mulai mereda dalam beberapa hari ke belakang. Sinyal ini bisa  memperkuat peluang kenaikan lebih lanjut menuju di atas $100.000.

Data On-chain: ‘Age Consumed’ Anjlok Drastis

Salah satu indikator kunci adalah metrik Age Consumed Bitcoin, yang mencerminkan seberapa banyak koin lama yang kembali bergerak. Dalam 48 jam terakhir, metrik ini turun tajam lebih dari 90%—dari 49,2 juta BTC-days pada Senin menjadi hanya 4,3 juta pada Rabu.

Penurunan ini menandakan bahwa pemilik Bitcoin jangka panjang tidak menjual kepemilikannya, memperkuat narasi bullish untuk pergerakan harga Bitcoin di kuartal kedua 2025.

BACA JUGA: The Fed Diprediksi Suntik Likuiditas: Angin Segar untuk Harga Bitcoin!

The Fed Tahan Suku Bunga, Pasar Merespons Positif

Dalam rapat FOMC tanggal 7 Mei 2025, The Fed mempertahankan suku bunga di kisaran 4,25%–4,50% dan memberikan sinyal bahwa mereka akan memperlambat pengurangan neraca keuangan.

Pernyataan ini diterima positif oleh pasar aset berisiko, termasuk kripto, dengan Bitcoin langsung melonjak hingga $97.500 hanya beberapa jam setelah pengumuman.

Kondisi ini menciptakan ruang gerak lebih lebar bagi spekulan jangka pendek, sementara investor jangka panjang tetap pasif—kombinasi yang membuka peluang pengujian level $100.000 dalam waktu dekat.

Institusi Masuk

Minat institusional terhadap Bitcoin juga terlihat meningkat. Data dari pasar derivatif menunjukkan lonjakan tajam dalam open interest pasca-FOMC, mengindikasikan ekspektasi terhadap pergerakan harga yang signifikan dalam 30 hari ke depan.

Data lain menunjukan bahwa minat investor institusi masuk melalui ETF pun melonjak drastis sejak bulan April 2025. Analisis dari editorial Santiment menyebutkan arus masuk BTC ke ETF tercatat sebesar $5,13 miliar sejak 16 April 2025.

“Menjelang keputusan FOMC yang akan datang, salah satu faktor positif utama yang membuat pasar kripto kemungkinan tidak akan mengalami penurunan tajam adalah arus masuk dana ke ETF Bitcoin yang sangat tinggi sejak pertengahan April. Sejak 16 April, telah tercatat arus masuk sebesar $5,13 miliar ke ETF Bitcoin secara kolektif, yang mendorong pasar naik,” tulis editorial Santimen, 7 Mei 2025.

Dengan gabungan faktor fundamental, teknikal, dan makroekonomi yang semakin kondusif, Bitcoin kini hanya selangkah lagi untuk menembus level psikologis $100.000—sebuah rekor baru yang dapat membuka era pertumbuhan berikutnya dalam siklus bull market ini.