Investor Cabut Gugatan Terhadap Terraform Labs dan Do Kwon

Share :

Portalkripto.com — Matthew Albright, investor Terra, dilaporkan telah mencabut gugatan class action terhadap Terraform Labs dan pendirinya, Do Kwon. Keputusan ini disampaikan dalam dokumen Notice of Voluntary Dismissal yang diajukan ke Pengadilan Distrik AS pada 9 Januari 2023.

Pencabutan gugatan itu juga berlaku untuk tergugat lainnya, seperti Luna Foundation Guard, Delphi Digital, Jump Trading, Nicholas Platias, Jose Macedo, Kanav Kariya, dan Remi Tetot.

Sebelumnya, Albright menuding Terraform Labs melanggar Racketeer Influenced and Corrupt Organization Act (RICO) karena telah mengoperasikan stablecoin TerraUSD (UST) sebagai ponzi scheme. Investor itu juga menyebut Do Kwon bersalah karena telah memperkaya diri sendiri lewat ekosistem Terra.

Gugatan tersebut diketahui diajukan pada Agustus 2022 ke Pengadilan Distrik Selatan New York. Tak hanya Albright, firma hukum Scott +Scott dan Bragar Eagel & Squire juga mengajukan gugatan class action terhadap Terraform Labs.

Kepada CryptoSlate, juru bicara Terraform Labs mengatakan, pencabutan gugatan oleh Albright Capital merupakan bentuk ‘kemenangan’ bagi Terra. Menurutnya, sejak ekosistem Terra diserang dan UST mengalami depengging, Terraform Labs terus berusaha membuktikan tidak melakukan kesalahan.

“Ini telah mengkonfirmasi bahwa fakta ada di pihak kami dan akan ada lebih banyak lagi yang terus terungkap,” ujar jubir tersebut.

Kesalahan Dilimpahkan ke Sam Bankman-Fried?

Kabar terbaru terkait Terra ini kembali menarik perhatian pendiri perusahaan dana lindung Three Arrow Capital (3AC) Su Zhu. Sambil mengunggah dokumen penghentian gugatan Albright vs Terraform Labs, ia menyindir berapa lama waktu yang dibutuhkan media untuk melaporkan terkait kabar ini.

Zhu, yang kini tidak diketahui keberadaannya, kerap menyalahkan pihak lain atas bangkrutnya 3AC pada Juli 2022 lalu. 3AC disebut kolaps karena terdampak runtuhnya stablecoin UST.

Terakhir, ia juga mengarahkan telunjuk ke pendiri exchange kripto FTX, Sam Bankman-Fried. Menurutnya, Bankman-Fried merupakan aktor di balik hancurnya Terra yang kemudian menyebabkan 3AC bangkrut dengan membawa kerugian hingga miliaran dolar.

Otoritas AS dikabarkan akan membuka kemungkinan penyelidikan terhadap Bankman-Fried atas dugaan manipulasi pasar untuk menggoyang UST dan LUNA pada Mei 2022. FTX bahkan dituding melakukan konspirasi itu bersama Alameda Research dan Genesis Global Trading.

Belum diketahui apakah keterlibatan Bankman-Fried dalam konspirasi tersebut menjadi alasan Albright mencabut gugatannya terhadap Terraform Labs.

Saat ini Terraform Labs masih dalam investigasi otoritas Korea Selatan. Sementara, seperti Su Zhu, pendiri Terra, Do Kwon, juga lenyap dan terakhir dikabarkan berada di Serbia.