Bitcoin: Rp. 1.906.453.071 | 24h: 1.05%Ethereum: Rp. 48.053.657 | 24h: 1.04%XRP: Rp. 46.047 | 24h: 3.83%Solana: Rp. 2.609.027 | 24h: 0.5%Pudgy Penguins: Rp. 476 | 24h: 25.76%Inspect: Rp. 333 | 24h: -1.62%Hedera: Rp. 3.804 | 24h: 20.3%Bounce Token: Rp. 182.305 | 24h: 14.08%
Lihat Market

Jual Sui Sebelum Launching, FTX Rugi 1.000 Kali Lipat

Share :

Portalkripto.com — Bursa kripto FTX yang tengah menghadapi proses kebangkrutan, gagal mendapatkan cuan dari kepemilikan token SUI mereka. Pasalnya, tim restrukturisasi FTX keburu menjual token proyek dari Mysten Labs ini sebelum di-launching pada 3 Mei 2023 lalu.

Data dokumen persidangan kebangkrutan Pengadilan Delaware mencatat FTX dan perusahaan terkaitnya membeli 888 juta token kontrak SUI pada tahun 2022 lalu senilai kurang lebih $1 juta. Selain token kontrak, FTX juga membeli saham Mysten Labs, perusahaan di balik Sui, senilai $95 juta.

Bila dijual dengan kisaran harga saat ini, $1,3 per keping, grup FTX dapat beroleh cuan senilai $1,15 miliar. Sayangnya, FTX telah menjual token kontrak tersebut antara Maret hingga pertengahan April lalu. Saat itu, FTX menjual kontrak mereka seharga $1 juta. Artinya, FTX menderita kerugian tidak langsung lebih dari 1.000 kali lipat akibat potensi return investasi yang tidak terpenuhi.

FTX sendiri–lewat FTX Ventures–tercatat sebagai salah satu leading investor proyek Layer 1 (L1) yang digadang-gadang sebagai Solana dan Aptos killer tersebut. FTX Ventures memimpin putaran penggalangan dana Seri B untuk Mysten Labs pada Agustus 2022 lalu.

Penggalangan dana tersebut menghasilkan $300 juta dari FTX dan perusahaan lain serta meningkatkan valuasi Mysten Labs menjadi $2 miliar. Pendanaan Seri B Mysten sendiri diikuti oleh sejumlah venture capital (VC) sohor lain seperti Binance Labs, Coinbase Ventures, Circle Ventures, a16z, Jump Crypto. Berdasarkan data Binance Research, investor Seri B mendapat alokasi jatah 6% total suplai SUI.

Cuan untuk Bayar Utang

Bila saja tim FTX lebih sabar menunggu untuk menjual token SUI mereka pasca launching, mereka bakal mendapat guyuran cuan yang lebih banyak untuk membayar sisa-sisa utang mereka kepada kreditur. FTX sendiri saat ini tengah berupaya keras mengambil kembali dana mereka yang tersangkut di sana-sini.

Salah satunya, FTX tengah berusaha mendapatkan kembali $3,9 miliar dari perusahaan lending kripto Genesis Global Capital dan perusahaan terafiliasinya. Genesis sendiri juga telah bangkrut pada 19 Januari lalu. Rinciannya $1,8 miliar pinjaman, $1,6 miliar dana yang ditarik Genesis sebelum FTX bangkrut, $273 juta kolateral Alameda Research, dan $213 juta yang ditarik GGC International.

Sebelumnya pada akhir Januari lalu, Alameda Research juga dilaporkan sedang berusaha mendapatkan kembali uang mereka sekitar $446 juta dari Voyager Digital. Baru-baru ini, Pengadilan Delaware juga telah menyetujui permintaan FTX untuk menjual aset LedgerX ke M7 Holdings dengan total nilai transaksi ditaksir sekitar $50 juta.

Dalam persidangan tengah April lalu, firma hukum Sullivan & Cromwell yang mewakili FTX mengatakan bursa tersebut telah memulihkan sekitar $7,3 miliar aset likuid. Tim hukum juga menyatakan akan mempertimbangkan untuk mengaktifkan kembali FTX dengan target operasi efektif dimulai sekitar kuartal kedua tahun 2024.