Portalkripto.com — Kantor berita Korea Selatan, Yonhap News Agency, melaporkan, pendiri Terraform Labs, Do Kwon, memiliki hubungan khusus dengan seorang tokoh politik lokal di Montenegro. Politikus yang disebut bernama Milojko Spajić itu dilaporkan menjabat sebagai salah satu pemimpin partai Europe Party.
Menurut Yonhap, Do Kwon mengaku telah melakukan kontak dengan Spajić melalui surat yang dikirim beberapa hari sebelum putaran terakhir pemilu di Montenegro digelar. Bos Terra itu bahkan diduga menerima aliran dana ilegal dari Spajić.
Korean media reports that for years, Do Kwon had secretly been sponsoring a prominent Montenegrin politician using illegal funds. Two days ago, a Montenegro high court approved Do Kwon's bail request again, allowing for his release from prison. https://t.co/aNqYkKG70H
— FatMan (@FatManTerra) June 9, 2023
Spajić dilaporkan telah membantah memiliki hubungan dengan Do Kwon. Namun dugaan relasi keduanya telah banyak diliput oleh media di Montenegro. Do Kwon juga disebut akan menjalani interogasi di Kantor Kejaksaan Khusus terkait hal ini.
Do Kwon Ditahan Enam Bulan
Pengadilan Tinggi Montenegro memutuskan untuk menahan Do Kwon dan eks direktur keuangan Terraform Labs, Han Chong-joon, di sel khusus ekstradisi selama enam bulan.
Menurut laporan Radio Free Europe (RFE), penahanan ini dilakukan setelah pengadilan menerima uang jaminan pembebasan Do Kwon dan Han sebesar masing-masing €400.000 atau sekitar Rp6,5 miliar dalam kasus pemalsuan dokumen.
Pengadilan sebelumnya sempat membatalkan putusan untuk menerima uang jaminan ini. Namun, akhirnya menerima kembali setelah pengacara Do Kwon mengajukan banding.
Selama enam bulan Do Kwon ditahan, pengadilan Montenegro akan mempertimbangkan ekstradisi pria tersebut ke Korea Selatan. Korea Selatan dilaporkan telah mengajukan proses ekstradisi atas kasus ambruknya Terra-LUNA pada Mei 2022.
Amerika Serikat (AS) juga telah mengajukan ekstradisi. Di negeri Paman Sam ini, Do Kwon akan menghadapi dakwaan dari jaksa federal dan Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS.
Do Kwon ditangkap pada 23 Maret lalu di bandara Podgorica, Montenegro, saat tengah mencoba berangkat ke Dubai. Ia didakwa di negara itu karena menggunakan paspor palsu asal Kosta Rika.