Menilik Dampak Shanghai Upgrade terhadap Harga ETH

Share :

Portalkripto.com — Shanghai Upgrade di jaringan Ethereum menjadi salah satu agenda kripto paling dinantikan yang bakal mendarat di kuartal perdana 2023. Aksi ini disinyalir akan memperngaruhi gerak harga Ether (ETH) di pasaran. Bagaimana harga ETH akan bergerak? Apakah pumping atau dumping?

Kemungkinan aksi dumping akan terjadi bila sebagian validator Ethereum menjual ETH mereka saat unlock reward staking di Beacon Chain diaktifkan via Shanghai Upgrade. Namun ada juga kemungkinan akan terjadi pumping harga bila ternyata harga ETH saat mainnet Shanghai Upgrade meluncur belum mencapai titik impas modal validator jaringan.

Lantas, berapa harga impas pembelian ETH yang ditebus investor untuk modal staking di Beacon Chain?

Berdasarkan olah data Lookonchain, disebutkan bahwa rata-rata investor bersaldo di bawah 5.000 ETH menyetorkan ETH mereka untuk di-staking di Beacon Chain pada kisaran harga $2.260. Artinya, ada kemungkinan holder ETH tak akan menjual koleksi koin mereka sampai batas harga impas tersebut bisa terlewati.

Berdasarkan data Etherscan, investor dengan saldo di bawah 5.000 ETH merupakan kelompok holder yang sangat dominan. Lebih dari 99,99% dari total alamat wallet holder ETH yang mencapai 219.532.900 hingga 10 Januari 2023 masuk ke dalam kategori holder tersebut.

Saat ini, harga ETH dibanderol di kisaran $1.160 hingga $1.340 dalam 30 hari terakhir. Untuk mencapai titik impas rata-rata tersebut, setidaknya harus ada kenaikan di atas 40% dari harga ETH terkini. ETH sendiri telah menunjukkan tren bull run dengan tingkat kenaikan nyaris 10% dalam 7 hari terakhir, namun kans untuk melewati titik harga jual impas tersebut nampaknya masih jauh untuk bisa dikejar dalam waktu dekat.

Kondisi ini bisa menjadi cerminan untuk mengukur kemungkinan aksi pumping atau dumping di pasar menjelang dan setelah Shanghai Upgrade. Shanghai Upgrade sendiri dieksekusi dengan tujuan untuk membuka reward block staking ETH yang masih terkunci di Beacon Chain. Mainnet Shanghai Upgrade direncanakan bakal mendarat pada Maret mendatang.

Berdasarkan data Dune Analytics, jumlah total ETH yang terkunci sebagai deposit di Beacon Chain mencapai 15.976.887 ETH atau 13,26% dari total suplai. Besarnya jumlah ETH yang di-staking ini berpotensi memicu guncangan pasar bila skenario harga impas rata-rata terlewati dan seluruh holder kompak menjual ETH mereka di bursa.

Grafik untung-rugi holder ETH yang melakukan staking di Beacon Chain (Sumber: Dune Analytics)

Terdapat hubungan antara jumlah ETH yang di-staking dengan jumlah cadangan ETH milik bursa. Saat jumlah ETH yang di-staking meningkat, biasanya volume cadangan ETH di bursa akan menurun. Penurunan sirkulasi di bursa mencerminkan adanya ruang kemungkinan untuk bullish karena tingkat ketersediaan koin lebih langka, namun di sisi lain juga membuka kesempatan inflow banjir suplai di waktu yang akan datang.

Data CryptoQuant pada pertengahan Desember lalu mengungkap pasokan ETH yang beredar di bursa sudah mengalami tren penurunan sejak pertengahan 2021. Sepanjang 2022, jumlah ETH yang ada di exchange sudah berkurang hingga 15%.

Saat ini, jumlah ETH yang masih disimpan di dalam exchange tersisa 18 juta atau sekitar 15% dari total pasokan ETH. Sejak The Merge, total pasokan ETH yang beredar juga tercatat telah turun sekitar 100.000 ETH. Artinya ada semakin banyak ETH yang siap membanjiri pasar bila holder butuh dana segar.

Grafik persentase untung-rugi holder ETH yang melakukan staking di Beacon Chain (Sumber: Dune Analytics)

Tapi, bila holder ingin tidak kepepet dan ingin meraup cuan, satu-satunya pilihan rasional ialah dengan menunggu harga impas pembelian terlewati. Merujuk data Dune Analytics, hanya sekitar 20% dari semua ETH yang di-staking dibeli dengan harga lebih rendah dari level breakeven $1.300 saat ini.

Jumlah stakingan ETH yang belum cuan mencapai 11,6 juta keping atau 71,7%, sementara minoritas yang sudah berhasil menghasilkan cuan buat holder sejauh ini mencapai 4,4 juta atau 28,3%.

DISCLAIMER : Bukan ajakan membeli! Investasi atau perdagangan aset crypto masih beresiko tinggi. Artikel ini hanya berisi informasi yang relevan mengenai aset kripto tertentu.