Nilai Token Flare (FLR) Anjlok 72% Sepekan Setelah Airdrop

Share :

Portalkripto.com — Token Flare (FLR) tampaknya sudah kehilangan hype meski baru sepekan diluncurkan. Flare merupakan platform smart contract untuk ekosistem Ripple (XRP).

Flare Networks diketahui mulai membagikan token FLR lewat mekanisme airdrop pada 10 Januari 2023. Airdrop dibagikan melalui beberapa exchange kepada pemegang koin XRP yang berhasil memenuhi syarat snapshot pada Desember 2020.

FLR berhasil melonjak ke $0,15 di hari pembagian airdrop. Namun, sepekan setelahnya, 17 Januari 2023, nilai FLR tercatat sudah turun 71,5% ke $0,042, menurut data CoinMarketCap.

Pergerakan harga FLR. (sumber: CoinMarketCap)

Sebanyak 12 miliar dari total 100 miliar token FLR kini telah berada di peredaran. FLR masih terus didistribusikan setiap bulan sampai 36 bulan ke depan kepada investor yang melakukan wrap token mereka untuk tujuan tata kelola protokol.

Dianggap Skema Ponzi

Flare Networks menjanjikan airdrop dengan rasio XRP dan FLR 1:1. Namun, komunitas mengaku hanya mendapatkan FLR dengan rasio 1:0,15 dengan XRP.

Jika hanya memegang 15% FLR, rewards yang diterima oleh pemegang token juga akan sangat kecil. Kejanggalan ini yang kemudian membuat mereka kemudian menyebut Flare sebagai skema Ponzi.

Pada Selasa, 17 Januari 2023, akun Twitter komunitas Flare memberikan penjelasan mengenai rendahnya rewards. Menurut akun tersebut, awards akan terus bertambah secara bertahap dalam periode 3,5-day-long epoch.

Jika epoch sudah berakhir, rewards juga akan berakhir. Selain itu, tidak akan ada airdrop lagi sampai metode distribusi dipilih dalam proposal tata kelola FIP-01.

Lebih parahnya, banyak anggota komunitas XRP yang menduga beberapa exchange kripto seperti Coinbase dan Bitstamp tidak melakukan airdrop FLR seperti yang telah digembar-gemborkan. Coinbase bahkan pada 13 Januari 2023 lalu digugat karena tidak memberikan akses pengguna ke pembagian airdrop FLR.

Jaringan Flare dibangun untuk meningkatkan utilitas dan fungsionalitas Ethereum Virtual Machines (EVM). Selain itu, tujuan utama Flare Network adalah untuk memperkenalkan smart contract yang aman dan terdesentralisasi ke protokol lain seperti Litecoin dan Ripple.

Token FLR dapat digunakan untuk melakukan transaksi, menjadi jaminan pinjaman, dan ikut berpartisipasi dalam tata kelola jaringan. FLR telah di-listing oleh sejumlah exchange besar seperti Coinbase, Kraken, dan Bitfinex.