Bitcoin: Rp. 1.905.611.703 | 24h: 1.01%Ethereum: Rp. 48.035.405 | 24h: 1.18%XRP: Rp. 45.927 | 24h: 4.03%Solana: Rp. 2.606.255 | 24h: 0.65%Pudgy Penguins: Rp. 480 | 24h: 28.01%Inspect: Rp. 336 | 24h: -0.74%Hedera: Rp. 3.786 | 24h: 19.36%Bounce Token: Rp. 181.983 | 24h: 13.99%
Lihat Market

Tiket Balap F1 Gunakan NFT di Jaringan Polygon

Share :

Portalkripto.com — Salah satu ajang balapan kuda besi terpopular di dunia, Formula 1 (F1), resmi menggunakan teknologi non-fungible token (NFT) untuk sistem ticketing mereka. Tiket NFT F1 ini diminting di jaringan Polygon (MATIC).

Teknologi tiket NFT ini telah digunakan dalam balapan seri Grand Prix (GP) Monaco 28 Mei lalu. Balapan seri ke-7 F1 tahun 2023 ini menjadi momen bersejarah yang menandai debut tiket NFT di ajang F1.

Pembuatan tiket NFT ini diinisiasi oleh perusahaan pemegang hak tiket F1, Platinum Group. Mereka bekerja sama dengan perusahaan infrastruktur blockchain Elemint dan agensi Web3 Bary untuk membantu membuat, mencetak, dan menjual tiket NFT.

Salah satu eksekutif Polygon Labs, Urvit Goel, mengatakan inovasi NFT ini membuat sistem ticketing menjadi lebih aman. Terlebih, NFT tersebut diminting di jaringan Polygon yang merupakan sidechain dari Ethereum, blockchain kelas wahid yang dikenal dengan keamanannya.

“Platform ticketing menggabungkan keamanan Ethereum dengan keunikan NFT yang otentik untuk meningkatkan keaslian tiket dan mencegah pemalsuan,” kata Urvit, dikutip dari Blockworks.

Teknologi NFT

Teknologi NFT sendiri dikenal memiliki karakteristik unik yang dihasilkan oleh algoritma kriptografi. Metadata yang terkait dengan tiket, seperti nomor seri, tanggal dan waktu pembuatan, serta informasi lainnya, juga disimpan dalam blockchain yang transparan dan dapat diakses publik.

Ketersediaan metadata ini membuat setiap tiket memiliki identitas digital yang unik, sehingga sulit untuk menciptakan duplikat yang valid. Selain itu, keaslian tiket dapat diverifikasi dengan memeriksa metadata yang tercatat di dalam blockchain.

Sebagai langkah promosi lanjutan, Platinum Group juga berencana untuk membuat program loyalitas dengan menawarkan benefit masa depan bagi pemilik tiket. Benefit yang ditawarkan antara lain seperti diskon nonton balapan dan akses eksklusif ke event spesial.

Tiket NFT F1 tersebut dikabarkan bakal terus digunakan dalam sisa 16 seri balapan hingga akhir musim 2023. Kalender F1 2023 sendiri memiliki 23 seri balapan yang dibuka oleh GP Bahrain pada Februari lalu dan ditutup GP Abu Dhabi pada November mendatang.