Bitcoin: Rp. 1.941.323.338 | 24h: 2.47%XRP: Rp. 48.407 | 24h: 3.3%Ethereum: Rp. 52.546.374 | 24h: 7.55%Solana: Rp. 2.720.024 | 24h: 5.12%SUI: Rp. 65.301 | 24h: 2.02%Pudgy Penguins: Rp. 541 | 24h: 1.22%ZeroLend: Rp. 1 | 24h: 27.11%Pepe: Rp. 0 | 24h: 8.68%DeFi: Rp. 52 | 24h: -0.15%
Lihat Market

Warga China Daftar KYC Worldcoin via Jalur Pasar Gelap

Share :

Portalkripto.com — Hype proyek Worldcoin yang menjalar ke seluruh dunia dilaporkan membuat sejumlah warga negara China ramai-ramai mendaftarkan diri via jalur pasar gelap. Aksi nekat ini dilakukan di tengah restriksi kripto yang diberlakukan pemerintah di Beijing.

Laporan sebuah outlet media BlockBeats menyatakan orang-orang negara tersebut membayar jasa pemindaian biometrik bola mata untuk proses pendaftaran via verifikasi know your customer (KYC) Worldcoin. Pemindaian jalur pasar gelap tersebut diambil di Kamboja dan Afrika di mana pengguna membayar biaya sekitar $30.

Fenomena ini memicu kekhawatiran akan adanya kemungkinan pihak ketiga yang sengaja beternak akun untuk mendapat keuntungan dari distribusi Worldcoin atau tujuan lainnya. Pasalnya Worldcoin sendiri sudah mengonfirmasi bahwa mereka akan membagikan token gratis kepada siapapun yang mendaftar KYC di aplikasi Worldcoin.

Dipantau Worldcoin

Pihak Worldcoin sendiri sudah mengetahui masalah tersebut. Kepada The Block, tim Worldcoin mengatakan mereka telah melakukan langkah-langkah pemantauan dan melakukan penyesuaian pada proses pendaftaran langsung serta penerapan kode QR dinamis.

“Dengan langkah-langkah pemantauan bahaya dan kesadaran yang berkelanjutan, tim Worldcoin mengidentifikasi aktivitas mencurigakan dan berpotensi menipu di mana individu diberikan insentif untuk mendaftar World ID terverifikasi yang kemudian dikirimkan ke World App pihak ketiga,” kata mereka.

Sebelumnya, Worldcoin pernah membahas ihwal masalah pencurian akun platform.

Menurut mereka, pengguna bisa mendapat kembali akun World ID mereka dengan pemindaian oleh bola orb untuk kedua kalinya. Langkah ini, menurut Worldcoin, akan membantu mencegah penjualan kredensial bukti kepribadian yang tidak sah.

Terlepas dari pencegahan tersebut, pihak Worldcoin mengakui bahwa mereka tidak sepenuhnya terlindungi dari kolusi atau upaya lain untuk melewati prinsip satu orang satu bukti dalam pemindaian identitas.

Proyek Menguntungkan?

Worldcoin sendiri merupakan proyek kripto yang didirikan oleh CEO OpenAI, Sam Altman. Lebih dari 1,7 juta orang dilaporkan telah mendaftarkan diri dalam proyek yang menjanjikan token gratis ini.

Worldcoin, dikabarkan bakal mendapatkan funding alias pendanaan senilai $100 juta. Sebelumnya, Worldcoin telah mendapatkan pendanaan Seri A senilai $25 juta dari sejumlah venture capitalist (VC).

Laporan dari The Information pada Maret 2022 juga mengklaim bahwa perusahaan tersebut telah mendapat suntikan dana segar tambahan dengan mengumpulkan $100 juta dari investor melalui private sale token Worldcoin.

Pemindaian biometrik yang dilakukan untuk Worldcoin ini mendapat kritikan dari sejumlah pihak, termasuk whistleblower Edward Snowden yang menjadi musuh utama pemerintah Amerika Serikat (AS). Snowden khawatir database global hasil pemindaian bola mata partisipan dapat dieksploitasi untuk tujuan tertentu.

DISCLAIMER : Bukan ajakan membeli! Investasi atau perdagangan aset crypto masih beresiko tinggi. Artikel ini hanya berisi informasi yang relevan mengenai aset kripto tertentu.