Bitcoin: Rp. 1.913.106.605 | 24h: 1.34%Ethereum: Rp. 48.238.902 | 24h: 1.18%XRP: Rp. 45.910 | 24h: 3.16%Solana: Rp. 2.614.023 | 24h: 0.33%Pudgy Penguins: Rp. 474 | 24h: 27.63%Inspect: Rp. 334 | 24h: -4.95%Hedera: Rp. 3.937 | 24h: 24.27%Bounce Token: Rp. 181.740 | 24h: 11.92%
Lihat Market

Waspada! Scam Airdrop MetaMask Beredar di Twitter

Share :

Portalkripto.com — Beredarnya narasi potensi scam airdrop di masa depan dari testnet cuan MetaMask dimanfaatkan oleh sejumlah pelaku kejahatan siber untuk melakukan aksi mereka. Berbagai link yang diduga mengarah pada situs phising atau scam pengguna MetaMask beredar di Twitter seiring kabar potensi airdrop.

Untuk mengantisipasi adanya pengguna yang tertipu pelaku scam, MetaMask mengonfirmasi kabar ihwal rumor peluncuran airdrop dalam waktu dekat. Mereka meminta agar pengguna tidak terkecoh dan waspadai situs palsu mengatasnamakan MetaMask.

 

Sebelumnya, beberapa informasi palsu telah beredar secara online yang menyatakan bahwa pada tanggal 31 Maret, MetaMask akan mengambil snapshot yang merekam aktivitas interaksi pengguna dengan MetaMask.

Berdasarkan rumor tersebut, MetaMask akan menggunakan snapshot untuk menentukan alokasi airdrop token MASK yang akan datang. Co-Founder MetaMask, Dan Finlay juga berusaha untuk meredam rumor tersebut. Ia mengatakan bahwa rumor airdrop tersebut sedang menjadi hype.

Kabar ihwal potensi airdrop MetaMask ini beriringan dengan momen dibukanya gelombang testnet publik untuk proyek protokol zero-knowledge (zk) Rollup yang kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine (zkEVM).

Testnet zkEVM yang dibuka oleh ConsenSys, selaku pengembang MetaMask, memicu spekulasi adanya kemungkinan peluncuran token MetaMask dan potensi airdrop di masa depan. Testnet dengan sandi proyek Linea ini dibuka untuk publik pada 28 Maret.

Sebelumnya, co-founder ConsenSys, Joseph Lubin pernah menyatakan bakal menerbitkan token Metamask sebagai governance token dalam formasi Decentralized Autonomous Organization (DAO) yang konon sedang dibentuk.

ConsenSys meluncurkan testnet zkEVM tertutup mulai Desember 2022. Sejak saat itu, testnet proyek yang berganti nama menjadi Linea ini telah memproses lebih dari 1,9 juta transaksi, yang memproduksi lebih dari 367.000 blok dan melibatkan 254.000 alamat wallet partisipan.