Di Tengah Crypto Winter, Binance akan Rekrut 2000 Orang Pegawai

Share :

Portalkripto.com — Terlepas dari kondisi pasar yang berdarah-darah dan PHK massal di sejumlah sektor industri termasuk industri kripto, exchange terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan – Binance – malah membuka 2000 lowongan pekerjaan baru.

Kabar tersebut disampaikan langsung oleh CEO-nya, Changpeng Zhao, melalui cuitan di Twitternya pada Rabu, 15 Juni 2022, malam waktu Indonesia.

Sayangnya Binance belum merinci loker tersebut. Namun dalam cuitannya sebelumnya, Zhao mengatakan Binance akan fokus pada bisnis merger dan akuisisi.

Langkah Binance terjadi di tengah volatilitas ekstrem di pasar kripto karena investor membuang aset berisiko karena kekhawatiran bahwa inflasi yang melonjak akan memaksa Federal Reserve AS untuk secara agresif menaikkan suku bunga dan mengarahkan ekonomi ke dalam resesi.

Pembukaan loker besar-besaran ini dinilai sebagai rencana ambisius Binance bahkan disebut sebagai perjudian.

Di satu sisi, rekrutmen ini dapat memantapkan posisi Binance sebagai pemimpin tidak hanya di antara platform terpusat, tetapi juga di seluruh pasar. Di sisi lain, jika pertaruhan gagal, maka Binance berisiko dilupakan seperti pendahulunya yang ambisius.

Sebelumnya, CZ mengatakan di hadapan publik pada Consensus 2022 minggu lalu, bahwa mengatakan perusahaannya akan memperluas perekrutan dan fokus pada merger atau akuisisi baru.


Kamu Bisa Baca Artikel Lainnya:

The Fed Naikkan Suku Bunga Acuan, Bitcoin Naik 5%

Aset Kripto Senilai $102 Juta ‘Pulang Kampung’, ETH Paling Terpukul


“Kami memiliki kondisi finansial yang sangat sehat, kami sebenarnya sedang memperluas perekrutan sekarang. Jika kita berada di crypto winter, kita justru akan memanfaatkannya, kita akan menggunakannya secara maksimal. Ini bukan pertama kalinya kami melewati musim dingin kripto,” kata Zhao panjang lebar.

Zhao menjelaskan bahwa tidak seperti perusahaan kripto lainnya, Binance menghindari pengeluaran besar untuk biaya promosi seperti iklan Super Bowl atau hak penamaan sebuah event olahraga. Keputusan pada akhirnya membantu Binance untuk tumbuh meskipun kondisi pasar sedang sulit.

Sebagai contoh, Crypto.com menghabiskan dana sebesar $700 juta pada bulan November untuk hak penamaan pertandingan kandang Los Angeles Lakers, Clippers, dan Kings, yang sebelumnya dikenal sebagai Staples Center. Dampaknya, Crypto.com masuk dalam daftar perusahaan yang melakukan PHK.

Sama halnya dengan Coinbase yang menjajal bisnis olahraga dengan menandatangani kesepakatan kerja sama menjadi mitra platform kripto eksklusif untuk NBA dan WNBA, serta untuk liga afiliasi NBA pada Oktober 2021. Awal bulan ini, Coinbase mengumumkan menghentikan sementara perekrutan dan Senin lalu memutuskan hubungan kerja dengan 1.100-an stafnya.

Selain rencana perekrutan baru dan fokus pada akuisisi, Zhao mengatakan Binance akan terus berinvestasi di perusahaan lain. Pada bulan Februari, Binance menginvestasikan $200 juta di Forbes untuk membantu ekspansi teknologi blockchain ke sektor baru.

“Seiring dengan kemajuan teknologi Web3 dan blockchain dan pasar kripto semakin dewasa, kami tahu bahwa media adalah elemen penting untuk membangun pemahaman dan pendidikan konsumen yang luas,” jelas dia.