Portalkripto.com — Luna Foundation Guard (LFG), perusahaan nirlaba yang mengawasi ekosistem Terra, mengatakan cadangan Bitcoin mereka telah turun lebih dari 80.000 BTC selama sepekan terakhir.
Dalam sebuah utas di Twitter yang ditulis pada Senin kemarin, LFG mengatakan, pada 7 Mei lalu ada 80.394 BTC (senilai lebih dari $3 miliar) yang disimpan dalam cadangannya. Ada pula cadangan dalam mata uang lain seperti BNB, USDT, USDC, AVAX, UST, dan LUNA.
Namun, cadangan LFG tinggal tersisa 313 BTC atau sekitar $9,2 juta dengan harga saat ini. Hilangnya lebih dari 80.000 BTC dalam cadangan merupakan imbas dari runtuhnya stablecoin algoritmik UST dan token LUNA dari Terra sepekan terakhir.
1/ As of Saturday, May 7, 2022, the Luna Foundation Guard held a reserve consisting of the following assets:
· 80,394 $BTC
· 39,914 $BNB
· 26,281,671 $USDT
· 23,555,590 $USDC
· 1,973,554 $AVAX
· 697,344 $UST
· 1,691,261 $LUNA— LFG | Luna Foundation Guard (@LFG_org) May 16, 2022
Menurut data Coinmarketcap, UST, yang seharusnya bernilai 1:1 dengan dolar AS, masih terjun bebas hingga tenggelam di bawah $0,12. Sementara LUNA jatuh dari sekitar $80 menjadi $0,0002.
Sejak Januari lalu, LFG telah mengumpulkan cadangan kripto untuk menghadapi skenario depegging. Dana siap digunakan jika UST tergelincir di bawah pasak $1.
Ketika nilai stablecoin UST mulai turun di bawah pasaknya pada 9 Mei 2022, LFG mengatakan akan menggunakan cadangan sebanyak $1,5 miliar, termasuk $750 juta dalam Bitcoin, untuk membeli UST dan mempertahankan pasak stablecoin tersebut.
Dikutip dari Decrypt, uang ini dikirim ke beberapa alamat yang akan menyebarkan dana atas nama LFG, yang kemudian dikonfirmasi oleh perusahaan forensik blockchain Elliptic.
Jelajahi Artikel Lain:
Ke Mana Larinya Cadangan $ 3,5 Milyar BTC Terra saat UST Crash?
Do Kwon Persiapkan LUNA Baru yang Tidak Akan Terhubung dengan UST
Vitalik Buterin Sentil Terra: Utamakan Holder Kecil
Pada hari yang sama, Elliptic mengatakan sebanyak $930 juta Bitcoin juga dikirim kembali dari beberapa dompet LFG ke nomor alamat.
Setelah itu, total 52.189 Bitcoin, senilai lebih dari $1,6 miliar, ikut dipindahkan ke sebuah akun di bursa kripto Gemini.
LFG menyatakan pada 10 Mei 2022, ketika harga UST turun di bawah $0,07, Terraform Labs (TFL), perusahaan yang mengembangkan blockchain Terra, menjual 33.206 BTC untuk 1.164.018.521 UST.
Menariknya, LFG tidak menjual satu pun token BNB atau AVAX, yang masing-masing dipegang sebanyak 40.000 dan 2.000.000 token.
Terlepas dari semua tindakan darurat itu, keruntuhan UST dinilai tidak dapat dicegah. LFG mengatakan, mereka ingin menggunakan aset yang tersisa untuk memberikan kompensasi kepada sisa pengguna UST.
Pemegang koin terkecil akan dilayani terlebih dahulu, namun metode distribusinya belum diputuskan.
DISCLAIMER : Bukan ajakan membeli! Investasi atau perdagangan aset crypto masih beresiko tinggi. Artikel ini hanya berisi informasi yang relevan mengenai aset kripto tertentu.