Portalkripto.com — Operasi senyap Voyager Digital yang terus-menerus menjual asetnya membuat kondisi pasar kripto semakin berdarah. Catatan merah masih memenuhi rapor portofolio aset kripto terutama sejak awal Maret 2023.
Data platform pelacakan transaksi on-chain Etherscan mencatat perusahaan lending kripto yang kini telah bangkrut tersebut terus-menerus melakukan aksi jual aset kripto milik mereka secara agresif terutama dalam dua pekan terakhir.
Beberapa adet favorit yang terpantau sering mereka jual antara lain Ether (ETH), Shiba Inu (SHIB), Voyager Token (VGX), Chainlink (LINK), Decentraland (MANA), Golem Network (GLM), Band Protocol (BAND), Polygon (MATIC), The Graph (GRT), Maker (MKR), dll. Aset-aset tersebut dikirim ke alamat wallet Binance US dan Coinbase.

Sejumlah firma analitik mencatat aksi jual agresif kembali terjadi dalam 24 jam terakhir. Lookoncahin menghitung ada sekitar $56 juta aset kripto yang telah ditransfer dalam kurun waktu tersebut termasuk, 27.255 ETH ($42 juta), 11 juta VGX ($6.3 juta), 400 miliar SHIB ($4.4 juta), dan 160.000 LINK ($1 juta). Jumlah tersebut belum termasuk sejumlah kecil aset lainnya. Voyager juga menerima 33,7 juta USDC dari Wintermute Trading, Binance US, dan Coinbase.
Sebelumnya, pada akhir Februari lalu Voyager juga terciduk telah mengirimkan inflow sebesar $85,82 juta atau Rp1,308 triliun kripto mereka ke Coinbase sejak 14 Februari. Daftar inflow ke Coinbase tersebut termasuk di antaranya $28 juta SHIB, $25 juta ETH, $12,85 juta VGX, $4,74 juta LINK, $3 juta SEA, $2,28 juta UNI, $2,15 juta MANA, $1,88 juta ENJ, dan $1,64 juta SAND.
Cadangan Voyager
Voyager sendiri telah mengajukan kebangkrutan kepada Pengadilan Distrik Selatan New York pada 5 Juli 2022. Perusahaan ini bangkrut setelah mengalami paceklik akibat terdampak krisis Terra Luna pada Mei 2022 lalu.
Data Etherscan mencatat saat ini dompet Voyager 1 masih memiliki cadangan aset kripto senilai $597 juta. Sebanyak total $407 juta atau 70% di antaranya berupa stablecoin yang terdiri dari $406,5 juta USDC, $329.678 USDT, $58.063 TUSD, $45.316 GUSD. Bilapun dijual, koleksi stablecoin ini tak akan mempengaruhi pergerakan harga kripto di pasaran.

Sisanya ada $190,568,991 dalam bentuk ratusan aset kripto berbeda. Portofolio koleksi kripto terbesar yang masih disimpan Voyager antara lain 44.162 ETH, 122 juta VGX, 3,9 triliun SHIB, 1,8 juta LINK, 148.974 UNI, 142 juta JASMY, 1,7 juta ENJ, 17,2 juta GALA, dan 2,2 juta BAT.
Pasar kripto sendiri sedang diselimuti kekalutan belakangan ini. Bitcoin Fear and Greed Index pada 9 Maret menunjukkan sentimen investor ada di posisi Fear alias khawatir. Terakhir kali barometer indeks menunjukkan kondisi Fear adalah sekitar hampir dua bulan lalu, tepatnya pada 14 Januari. Total kapitalisasi pasar kripto juga telah anjlok ke angka di bawah $1 triliun dalam 24 jam terakhir.