Solana Salip Posisi Dogecoin Sebagai Cryptocurrency Terbesar Ketujuh

Share :

Portalkripto.com– Aset kripto Solana menyalip posisi Dogecoin sebagai cryptocurrency terbesar ketujuh di Coinmarketcap. Koin dengan ticker SOL ini mengalami peningkatan yang eksplosif dengan lonjakan nilai 300% selama 30 hari. Saat ini SOL mencatatkan total market cap sebesar US$39,427,109,126 dengan total volume harian US$ 6,103,076,963/45,023,137 SOL

Sejak Agustus 2021, SOL beberapa kali mencatat harga tertinggi baru sepanjang masa. Sebelum Agustus, SOL berada di harga sekitar US$ 35 perkoin, namun pada tanggal 1 Agustus 2021 koin ini meroket hingga mencapai harga US$ 136. Sedangkan, pada perdagangan hari ini, SOL naik sekitar 23% selama 24 jam terakhir.

SOL yang memiliki infrastruktur blockchain bernama Solana ini sempat dicap sebagai Ethereum Killer. Solana dinilai sebagai salah satu project yang memiliki platform smart contract yang baik. 

LIHAT JUGA: Pengguna MetaMask di Indonesia Terbanyak ke-9 di Dunia

Solana akhir-akhir ini seperti mengambil kesempatan dari kelemahan jaringan block Ethereum yang saat ini kerap padat karena lalu-lintas aktivitasnya yang tinggi. Selain itu, dengan gas fee yang tinggi membuat jaringan seperti Solana dan lainnya menjadi alternatif. 

Apalagi di tengah boomingnya pasar NFT membuat persaingan jaringan smart contract Ethereum semakin sibuk. Namun, Solana mendapat keuntungan dengan kondisi seperti ini. Ditambah Solana merupakan blockchain yang menggunakan model penambangan proof-of-stake, yang dinilai lebih hemat energi.

Solana sejak awal dibangun sebagai blockchain proof-of-stake yang lebih hemat energi. Blockchain ini pun memiliki kelebihan dalam hal waktu transaksi yang lebih cepat dan berbiaya rendah. 

Ini yang menjadikan, Solana dinilai sebagai project potensial yang membuat harganya terus naik. Kenaikan harga token SOL dalam beberapa minggu terakhir sebagian disebabkan oleh meningkatnya aktivitas DeFi dan NFT di platform, yang menunjukkan adopsi pengembang dan pengguna yang lebih luas.

Meski begitu, blockchain Solana dan “Ethereum killer” lainnya masih belum mapan dalam hal aktivitas jaringan. Misalnya, protokol DeFi di Solana memiliki nilai $3,6 miliar yang terkunci dalam kontrak pintar mereka saat ini, menurut data dari DeFi Llama , sementara protokol DeFi berbasis Ethereum memiliki aset senilai $126 miliar yang terkunci.

WHITEPAPER SOLANA

 

PENULIS: IQBAL LAZUARDI/PORTALKRIPTO.COM