Anti Pencucian Uang, Perdagangan Cryptocurrency di Irlandia Semakin Diperketat

Share :

Portalkripto.com– Pemerintah Irlandia akan segera memasukan The EU’s Fifth Anti-Money Laundering Directive (5AMLD) atau arahan Uni Eropa tentang anti-pencucian uang ke dalam undang-undang negara mereka.

Dengan ditetapkannya regulasi tersebut, perusahaan kripto yang beroperasi di negara tersebut sekarang harus mendaftar ke bank sentral setiap tiga bulan sekali. 

Dikutip dari decrypt.com, aturan baru tersebut pun membuat penyedia layanan aset virtual atau exchange harus memenuhi persyaratan know-your-customer (KYC), anti-money-laundering (AML), dan kontra pendanaan terorisme (CTF). 

LIHAT JUGA: Pemerintah Turki Siapkan Peraturan Khusus untuk Cryptocurrency

Sehingga, sejak peraturan tersebut berlaku, exchange mata uang kripto atau penyedia layanan aset virtual  memiliki kewajiban persis seperti bank dan lembaga keuangan yang lain. 

Namun, peraturan baru ini dinilai akan mengganggu jalannya ekosistem mata uang kripto di negara tersebut. Sebelum regulasi tersebut terbit,  para trader — pada tingkat tertentu — dapat membeli dan menjual cryptocurrency secara anonim di Irlandia. 

Dengan adanya perubahan aturan pengawasan ini, penyedia layanan aset virtual (VASP) akan diminta untuk melakukan uji tuntas pada klien mereka, termasuk identifikasi, akuntansi untuk asal dan tujuan transaksi, dan pelaporan aktivitas keuangan yang mencurigakan.

Sesuai pedoman, apabila VASP melanggar ketentuan tersebut, negara berhak untuk menjeratnya dengan tindak pidana, yang berkonsekuensi didenda hingga hukuman kurungan (penjara).

LIHAT JUGA: Menilik Arah Kebijakan Pemerintah Indonesia Pada Perdagangan Cryptocurrency

Sementara itu, Bank sentral Irlandia mendefinisikan VASP sebagai perusahaan yang menyediakan pertukaran antara crypto dan fiat atau dua crypto, transfer aset virtual, serta kustodian dan layanan keuangan lainnya yang terkait dengan aset virtual.

Pendekatan bank sentral terhadap kesesuaian dan kejujuran, yang berlaku untuk individu di posisi senior, juga berarti bahwa regulator akan memiliki kekuatan untuk memblokir penunjukan. VASP harus memastikan bahwa penunjukan tersebut telah lulus uji kredibilitas dan disetujui oleh bank sentral secara tertulis.[]