May
Portalkripto.com — Seorang warga yang mengatasnamakan 1000 warga Singapura melaporkan pendiri Terra dan stablecoin TerraUSD (UST), Do Kwon, ke polisi menyusul ambruknya kedua mata uang tersebut yang menyebabkan pemiliknya kehilangan jutaan dolar.
Berkas laporan tersebut menyebar luas di Reddit sejak Sabtu, 14 Mei 2022.
Dalam laporan itu, pelapor menyatakan bahwa mereka merasa tertipu dan menyatakan Kwon telah melakukan skema Ponzi. Pelapor meminta polisi membekukan semua aset Kwon karena kantornya berada di Siangpura.
Menanggapi laporan tersebut, beberapa pengguna Reddit mengatakannya sebagai hal konyol. Mereka mengatakan berinvestasi di kripto memiliki risiko yang tinggi, jadi sudah seharusnya investor paham hal tersebut.
Laporan itu mungkin menandai awal tuntutan hukum terhadap Do Kwon Terra. Namun tidak ada jaminan bahwa hukum akan mendukung mereka karena cryptocurrency pada dasarnya independen dari gangguan terpusat.
Sementara itu di Korea Selatan, istri Kwon meminta perlindungan polisi karena apartemennya didatangi orang tak dikenal yang menanyakaan keberadaan Kwon.
Bagaimana nasib Do Kwon?
Beberapa jam sebelum laporan polisi itu menyebar, Kwon mengungkapkan apa yang sedang dia alami. Dalam cuitannya dia mengatakan sedang patah hati dan menyesal bahwa mata uang ciptaannya telah membuat derita bagi banyak orang. Dia juga menjelaskan bahwa dia tidak memperdagangkan atau menjual koin Terra sat nilainya terjun bebas.
Jelajahi Artikel Lain:
Mengenal LUNA dan UST dalam Jaringan Terra
Do Kwon Muncul dengan Membawa Proposal Kebangkitan Terra Luna
Ke Mana Larinya Cadangan $ 3,5 Milyar BTC Terra saat UST Crash?
Jaringan Terra akan Direvitalisasi, Do Kwon Tawarkan Kompensasi untuk Lunatics
Saat ini LUNA mengalami kenaikan hampir 600% setelah nilainnya terjun bebas selama sepekan terakhir. Meski mulai naik, mayoritas investor tidak percaya melihat lonjakan yang tiba-tiba ini karena tidak ada yang pasti dalam kripto.
Kwon Tawarkan Solusi
Untuk memperbaiki nilai LUNA dan TerraUSD, Kwon telah mempublikasikan proposal. Dalam proposalnya, Kwon meminta komunitas Terra untuk menyusun kembali chain untuk menjaga ekosistem. Validator diminta untuk mengatur ulang kepemilikan jaringan ke 1 miliar token yang didistribusikan dengan perincian sebagai berikut:
– 400 juta (40%) untuk pemegang Luna sebelum terjadi depegging. bLuna, LunaX, dan Luna, yang terikat kontrak juga harus menjadi penerima, dikurangi akun Terraform Labs di terra1dp0taj85ruc299rkdvzp4z5pfg6z6swaed74e6. Chain baru harus dimiliki oleh komunitas
– 400 juta (40%) untuk pemegang UST secara pro-rata saat chain yang baru diperbarui
– 100 juta (10%) untuk pemegang Luna pada saat-saat terakhir chain dihentikan. Pembeli Luna di menit terakhir harus diberi kompensasi atas peran mereka untuk mencoba menstabilkan jaringan
– 100 juta (10%) ke Community Pool untuk mendanai pengembangan di masa mendatang
– Semua Luna selain yang ada di tahap ketiga, harus dipertaruhkan pada keadaan asal jaringan.
– Jaringan harus memberi insentif keamanan dengan tingkat inflasi yang wajar, misalnya 7%, karena dana tidak lagi cukup untuk membayar keamanan tanpa biaya swap
Kwon menegaskan, Terra membutuhkan komunitas untuk bisa terus tumbuh dan membuat bloknya bernilai kembali. Satu-satunya cara ialah dengan memastikan pemegang token sebelum depegging dan anggota komunitas yang paling setia bertahan sampai akhir.
“Nilai harus didistribusikan untuk memungkinkan ekosistem bertahan, karena ekosistem tidak akan bertahan dalam kondisi saat ini,” ujarnya.
Melestarikan ekosistem Terra kini menjadi prioritas. Terra masih harus mempertahankan L1 dan komunitas harus membahas LUNA dan UST setelah masalah ekosistem bisa diselesaikan.
“Saya berharap komunitas dapat mencapai konsensus cepat mengenai cara menghidupkan kembali ekosistem Terra. Saya akan selalu berada di sini,” tutup Kwon.
Namun, di forum di mana proposal tersebut dibagikan, banyak Lunatics yang skeptis pada tawaran Kwon tersebut. Sejumlah anggota komunitas mempertanyakan soal bagaimana jaringan bisa mengidentifikasi holder lama atau yang memilki aset sebelum kehancuran LUNA dan UST. Ada juga yang mempertanyakan bagaimana nasib holder yang menyimpan aset LUNA atau UST di central exchanges.