Shiba Inu Perluas Ekosistem dengan Luncurkan Stablecoin

Share :

Portalkripto.com — Pengembang utama Shiba Inu mengungkap rencana untuk memperluas ekosistem token meme ini dengan meluncurkan stablecoin terdesentralisasi.

Dalam sebuah unggahan blog di Medium, pengembang Shiba Inu, pseudonim Shytoshi Kusama, mengatakan stablecoin dengan nama token SHI saat ini sedang dikembangkan.

Ia menegaskan, stablecoin ini dirancang agar tidak mengalami masalah yang sama dengan stablecoin lainnya, seperti UST dari Terra. Rencananya, stablecoin SHI akan diluncurkan tahun ini.

Pengembang Shiba Inu juga tengah mengembangkan token rewards yang dinamai TREAT untuk metaverse SHIB. Token ini akan terhubung dengan Shiba Collectible Card Game.

Token TREAT disebut akan membantu memberikan keseimbangan pada stablecoin Shiba Inu. Tetapi tim pengembang tidak menjelaskan secara detail bagaimana cara kerjanya.

Shiba Inu merupakan meme kripto bertema anjing yang cukup populer setelah Dogecoin (DOGE). Setelah diluncurkan pada Agustus 2020, Shiba Inu menambahkan decentralized exchange (dex) ShibaSwap bersama token BONE dan LEASH ke dalam ekosistemnya.


Kamu Bisa Baca Artikel Lain:

Analisis Pergerakan Harga BTC dan ETH, 7 Juli 2022

Trio Eksekutif JP Morgan Resign, Pindah ke Perusahaan Kripto


Untuk memperluas ekosistem, pengembang Shiba Inu saat ini sedang mengerjakan protokol layer 2 yang disebut Shibarium. Shibarium ada mendukung pengembangan sejumlah proyek, termasuk token BONE.

Di tempat terpisah, tim pengembang Shiba Inu juga tengah membangun proyek metaverse dengan 100.000 bidang lahan real estate virtual. Shiba Collectible Card Game merupakan bagian dari metaverse ini.

Token SHIB melonjak hampir 50% pada Juni lalu, setelah pengembang mengumumkan adanya protokol layer 2 Shibarium. Token BONE dari ShibaSwap naik 6% dan token LEASH naik 5% dalam periode yang sama.