Hublot Luncurkan Jam Tangan Eksklusif, Bisa Dibeli Menggunakan Bitcoin

Share :

Portalkripto.com — Produsen jam tangan mewah, Hublot, meluncurkan koleksi edisi terbatas yang disebut Big Bang Unico Grey yang bisa dibeli menggunakan aset kripto Bitcoin. Pembayaran dapat dilakukan melalui platform pembayaran kripto BitPay.

Koleksi Big Bang Unico Grey hanya diproduksi sebanyak 200 buah dan tersedia secara eksklusif di platform Hublot.

Harga jam tangan Big Bang Unico Grey edisi terbatas ini sekitar 27.200 Euro (Rp426 jutaan) setara $22.000. Dalam Bitcoin, untuk membeli salah satu jam tangan ini harus membayar sekitar 1 BTC sesuai dengan harganya saat ini di kisaran $20.460.

Hublot didirikan pada tahun 1980 oleh Carlo Crocco dan sekarang dimiliki oleh perusahaan mewah Prancis LVMH.

LVMH adalah konglomerat barang mewah yang telah mengakuisisi Hublot pada tahun 2008.

Meskipun pasar kripto mengalami penurunan, namun banyak produsen brand mewah yang mengadopsi Bitcoin sebagai opsi pembayaran.


Kamu Bisa Baca Artikel Lainnya:

Elliptic: Dogecoin Dilirik Pelaku Kejahatan sebagai Alat Pembayaran

Penggunaan Yuan Digital (CBDC) di China Melonjak 1.800% di Tahun 2021

Akuisisi Twitter Elon Musk Mendapat Lampu Hijau


Baru-baru ini, Tag Heuer, Gucci dan Balenciaga telah mulai menerima pembayaran kripto. Beberapa merek mewah juga dalam fase pengujian terbatas pembayaran kripto.

Perantara pembayaran seperti BitPay yang merupakan penyedia infrastruktur mata uang kripto memfasilitasi perusahaan tersebut untuk memasuki ruang kripto. Keuntungan yang didapatkan oleh produsen brand mewah adalah mereka tidak perlu memiliki pengetahuan teknis tentang industri kripto untuk mulai menerima pembayaran Bitcoin atau kripto lainnya.

Selain mengakusisi Hublot, LVMH juga adalah pemilik brand jam tangan mewah lainnya yaitu Tag Heuer.

Tag Heuer mulai menerima pembayaran mata uang kripto pada Mei lalu bekerja sama dengan BitPay. Ada 12 mata uang kripto yang mereka terima antara lain Bitcoin, Ethereum, dan Dogecoin. Selain itu, Tag Heuer juga memutuskan untuk menerima pembayaran dari stablecoin lain yang dipatok dolar.

Tag Heuer sebelumnya telah menyebutkan rencananya untuk masuk ke ruang Web3. Dengan rencana tersebut, Tag Heuer akan mengadopsi teknologi blockchain yang lebih luas termasuk Token Non-Fungible (NFT). Tag Heuer juga memperkenalkan fitur baru yang berkaitan dengan NFT dengan menyematkan fitur khusus pada smart watch-nya yang memungkinkan pemiliknya menampilkan koleksi NFT mereka di jam tangan.