Tether Luncurkan Stablecoin di Jaringan Polygon

Share :

Portalkripto.com — Tether meluncurkan token USDT di jaringan Polygon. Stablecoin ini akan membantu mendukung ekosistem decentralized finance (DeFi) Polygon dengan menyediakan mata uang yang stabil bagi investor.

Saat ini, stablecoin terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar itu sudah tersedia di lebih dari 11 blockchain. USDT yang berpatok 1:1 dengan dolar AS, kini memiliki kapitalisasi pasar lebih dari $72,4 miliar.

Polygon merupakan blockchain layer 2 di jaringan Ethereum, yang menawarkan transaksi cepat dengan biaya lebih rendah. Ada lebih dari 19.000 decentralized applications (dapps) yang beroperasi di jaringan ini.

Polygon sejauh ini telah memproses lebih dari 1,6 miliar transaksi, memiliki lebih dari 142 juta alamat pengguna unik, dan memiliki total value locked (TVL) lebih dari $5 miliar.

“Kami antusias untuk meluncurkan USDT di Polygon, (kami) menawarkan akses ke stablecoin paling likuid, stabil, dan tepercaya di ruang token digital, untuk komunitasnya,” kata Chief Technology Officer (CTO) Tether Paolo Ardoino, dalam keterangan resminya.


Jelajahi Artikel Lain:

Bitcoin Kembali ke Harga $ 30 Ribu, Akankah Ciptakan Momentum Bullish?

Terra 2.0 Terjun 70%, Investor Ramai-ramai Serukan Jual Airdrop LUNA


Tether menjadi stablecoin yang paling banyak diadopsi dan saat ini sudah tersedia di jaringan Kusama, Ethereum, Solana, Algorand, EOS, Liquid Network, Omni, Tron dan Bitcoin Cash’s Standard Ledger Protocol.

Kehilangan Kapitalisasi Pasar $ 10 Miliar

USDT sempat ikut terguncang saat Terra ambruk pada pertengahan Mei lalu. Tak tanggung-tanggung, stablecoin ini kehilangan kapitalisasi pasarnya hingga $10 miliar.

Berdasarkan data CoinGecko, kapitalisasi pasar USDT saat ini masih stabil di angka sekitar $73 miliar. Padahal, sebelum kejatuhan Terra, kapitalisasi pasarnya mencapai $84 miliar.

Tether USDT merupakan stablecoin yang paling banyak digunakan oleh pasar kripto. Hal ini menjadikan USDT sebagai aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar ketiga setelah Bitcoin dan ETH.